Mak-Adang.com menghadiri acara Batagak Penghulu di Nagari Mungka, 50 Kota. Nagari ini menjadi salah satu dari 8 nama suku di Negeri Sembilan Malaysia.
Nagari Mungka, 20 Mei 2023 –
Mayjen TNI (Purn.), Djasri Marin Datuk Mangkuto, mengatakan Kabupaten 50 Kota memiliki potensi SDM menjadi pemimpin nasional, karena memiliki ketahanan ekonomi, dan budaya yang luar biasa.
“Saya dipaksa oleh anak muda Yasri Datuk Paduko Tuan, sengaja dari Jakarta, ternyata acaranya luar biasa, ” katanya.
Sedsngkan Menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan Batagak Penghulu ini memberi kontribusi besar bagi bangsa terutama bangkitnya ekonomi rakyat sampai ke desa atau Nagari.
“Kami mengucapkan selamat Batagak Penghulu ini, ” katanya dalam sambutan siaran langsung dari Jakarta.
Potensi Pemimpin
Selanjutnya Djasri Marin mengungkapkan potensi besar anak kemanakan dari 50 kota untuk naik menjadi pejabat Sumatera Barat (Sumbar) hingga nasional.
Acara adat ini peristiwa besar yang baru 15 tahun terlaksana. Dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk perwakilan Kapolda yang datang dalam wakilnya Kapolres dari 50 kota, Ketua DPRD 50 Kota, serta Ketua KAN Nagari Mungka, Yasri Datuk Paduko Tuan.
Pidato dari Djasri Marin Datuk Mangkuto memberikan pandangan yang optimis dan inspiratif bagi para hadirin.
“Seperti ketua DPRD 50 Kota, juga Kapolres dan Katua KAN Nagari Mungka, semuanya anak muda yabg bisa jadi tokoh nasional, ” katanya disambut tepuk meriah hadirin.
Kol (Purn.) Rafdi Saiful, dikenal Adi Mayor lulusan Universitas Indonesia yang kini maju sebagai Caleg DPRD 50 Kota, salah seorang penerima Gelar Datuk di Mungka.
Dalam pidatonya, Djasri Marin menekankan bahwa anak kemanakan dari 50 kota memiliki potensi yang sangat besar untuk memegang jabatan penting di Sumbar hingga level nasional. Dia percaya bahwa mereka memiliki kualitas dan kemampuan yang memadai untuk memimpin dan mengemban tanggung jawab di berbagai bidang.
Djasri Marin mengatakan anak kemanakan dari 50 kota memiliki keberagaman pengetahuan, keahlian, dan pengalaman yang dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan Sumbar. Mereka adalah generasi penerus yang memiliki semangat dan komitmen untuk melayani masyarakat dengan baik.
Pernyataan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong partisipasi anak kemanakan dalam pemerintahan. Potensi dan kualitas mereka yang teruji dalam berbagai bidang dapat menjadi sumber daya yang berharga untuk pembangunan Sumbar dan juga negara secara keseluruhan.
Djasri Marin juga menegaskan pentingnya pembinaan dan pengembangan anak kemanakan dari 50 kota agar mereka dapat bersaing dengan baik dalam kancah nasional. Dengan melibatkan mereka dalam kegiatan politik, sosial, dan ekonomi, Sumbar dapat menjadi basis yang kuat bagi pengembangan generasi muda yang berpotensi menjadi pemimpin masa depan.
Pernyataan Djasri Marin Datuk Mangkuto ini menginspirasi para hadirin yang hadir dalam acara pengukuhan Batagak Penghulu dan penganugerahan gelar Datuk. Ketua KAN Nagari Mungka, Yasri Datuk Paduko Tuan, menyatakan dukungannya terhadap potensi anak kemanakan dari 50 kota tersebut.
Yasri Datuk Paduko Tuan mengatakan berkomitmen mendukung. penuh kepada anak kemanakan dari 50 kota untuk mengembangkan potensi mereka. Nagari Mungka dan Sumbar secara keseluruhan akan terus berupaya memberikan ruang dan kesempatan bagi mereka untuk tumbuh dan berkembang. (rma1).