- SMK bisa, Kerjasama dengan PT Farmhill Sangat Produktif Memajukan Pendidikan.
Mak-adang.com, JAKARTA.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Drs. Barlius, MM, memberi apresiasi terhadap hasil panen melon yang membanggakan dari SMK 2 Batusangkar. Bersama Sahli Syafrizal Jejeng dan Pak Bupati Eka Putra, Kadinas pagi ini meluncurkan Panen Raya Melon sebagai bagian dari program SMK PK Skema Pemadanan Industri dengan PT Farmhill Semarang.
“Dalam kerjasama ini, telah diinvestasi sebesar Rp 2,5 miliar, separuhnya berasal dari Kemdikbudristek (Ditjen Vokasi) dan separuhnya dari industri,” katanya di laman facebook yang terhubung dengan Mak-adang.com, Kamis (14/12) ini.
Barlius mengatakan panen sudah dimulai dengan hasil 2.5 ton per minggu, melon dipasarkan ke pasar modern dengan harga Rp 4.500 per kg.
Jadi, lanjut Kadinas, setiap pekan hasil panen mencapai Rp 11,25 juta, sekira Rp 50 juta per bulan. Pencapaian usaha agrobisnis yang terbaik dan perlu dilanjutkan serta menjadi contoh termasuk di tingkat nasional.
“Prestasi ini membuktikan bahwa SMK memiliki potensi besar.” kata alumni Universitas Negeri Padang itu.

Drs.Barlius MM., memperhatikan konstruksi greenhouse PT Farmhill yang mampu menggenjot panen melon 2,5 ton (foto: dok dinaspenprovsb).
Kerjasama Industri.
Panen ini berkerjasama dengan PT Farmhill, sebuah perusahaan nasional. Farmhill mengembangkan berbagai jenis melon serta sayuran dengan didukung sistem pertanian hidroponik dan penyediaan greenhouse tepat guna.
Dalam web resminya, Visi Farmhill adalah menjadi penyedia produk dan jasa hidroponik terbaik untuk Indonesia. Misinya meliputi pengembangan pertanian dengan teknologi modern, produksi dan pemasaran produk berkualitas secara berkelanjutan, serta pemberdayaan sumber daya milenial sebagai pilar masa depan bangsa.
Tiga SMK di Sumbar.
Sebelumnya, enam bulan lalu, Barlius mengumumkan bahwa tiga SMK di Sumbar mendapatkan SMK PK skema pemadanan tahap I tahun 2023, termasuk SMKN 2 Batusangkar, SMKN 1 Painan, dan SMKN 2 Bukittinggi. Sebanyak 35 SMK di Sumbar telah menerima SMK PK. Program ini dirancang pemerintah dalam rangka mempercepat integrasi lulusan SMK ke dunia kerja dengan pembelajaran yang tidak hanya teoritis tetapi juga praktis sesuai dengan kebutuhan industri.
Pada acara Sosialisasi SMK Pusat Keunggulan Sistem Pemadanan Dukungan Industri SMKN 2 Batusangkar pada 18 Juli 2023, tema “Transformasi Pendidikan Berkualitas Menuju Pendidikan Berkualitas.”
Kepala Sekolah SMKN 2 Batusangkar, Budi Dharmawan, saat itu memiliki harapan besar. Dia ingin SMKN 2 Batusangkar menjadi pusat keunggulan dengan menghasilkan kompetensi berbasis proyek riil teaching factory, mengembangkan pertanian modern sebagai fokus keunggulan, serta menjadi pusat pembelajaran keunggulan bagi SMK lainnya di Sumatera Barat. Harapannya juga meliputi berbagi ilmu keunggulan dengan SMK lainnya di daerah tersebut serta menjadi proyeksi sekolah BLUD pada 2024, mengembangkan edukasi sekolah pertanian modern, dan SMK Pertanian Agrowisata (andi mulya). ***