logo mak-adang.com

Siaran Pers (05): DENNY J..A USUL SUMBAR SISIHKAN 1% APBD PROGRAM BUDAYA.

 Dr. Andi Mulya, S.Pd., M.Si.     23/02/2023    Literasi   170 Views
Siaran Pers (05):  DENNY J..A  USUL SUMBAR SISIHKAN 1%  APBD PROGRAM BUDAYA.

Mak-Adang.com menampilkan siaran pers dari pesan WA Uni Sastri Bakry.  Uni Sas adalah ketua  International Minangkabau  Literacy Festival (IMLF)  yang dihelat sampai 27 Februari 2023.  Sebelumnya sudah ada sejumlah berita lokal dan nasional,  termasuk  usulan  Kepala PPSDM Kemendagri Regional Bukittinggi, Sarjayadi, agar IMLF menjadi agenda tahunan.

Suasana Pembukaan IMLF di Ka ntor Gubenur Suma

Suasana Pembukaan IMLF Rabu malam (22/2)

Berikut ini  Mak-Adang.com menampilkan  secara lengkap siaran pres IMLF.  Selanjutnya  sedang dipersiapkan  Catatan Harianku nanti berjudul: ” Uni Sastri Bakry  yang Saya Kenal. “

Selamat membaca.

***

SIARAN PERS IMLF

Pemerintah provinsi perlu menyisihkan setidaknya 1 persen dari APBD untuk menghidupkan program-program budaya. Pemerintah pusat juga perlu mengeluarkan 1 persen dari APBN untuk tujuan yang sama, kata Ketua Umum Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA, Denny JA.

*Denny JA: Pemprov Sumbar Perlu Sisihkan 1 Persen ABBD untuk Hidupkan Program Budaya*

Denny JA menyatakan hal itu di acara pesta sambutan IMLF (International Minangkabau Literacy Festival) di Auditorium kantor Gubernur Sumatra Barat di Padang, Rabu malam, 22 Februari 2023.

Acara itu dihadiri ratusan peserta IMLF, termasuk delegasi asing dari Rusia, Australia, Spanyol, Banglades, Malaysia, Brunei, India, Argentina, dan lain-lain. Acara yang dihadiri Denny JA itu dimotori SATUPENA Sumatra Barat dengan koordinatornya Sastri Yunizarti Bakry.

Denny menjelaskan, jika Indonesia dan Sumatra Barat ingin maju dengan memanfaatkan kekayaan budayanya, maka bisa belajar dari contoh Korea Selatan.

Negeri ginseng itu sukses besar dengan diplomasi budayanya, seperti demam K-Pop yang sudah menjamur di mana-mana. “Popularitas grup BTS kini sudah seperti The Beatles di zamannya dulu,” ujar Denny.

Menurut Denny, ada tiga strategi Korea Selatan. Pertama, adanya keterlibatan langsung dan dukungan pemerintah dengan menjalankan diplomasi budaya. Kedua, pelibatan korporasi-korporasi besar dalam advokasi budaya. Dan ketiga, alokasi anggaran minimal 1 persen dari APBN.

“Jika budaya Korea Selatan bisa populer di dunia, budaya Indonesia pun bisa,” tegas Denny.

Denny memberi contoh kemajuan Korea Selatan lewat strategi budaya. Pada 2020, film Parasite menang Oscar sebagai film asing terbaik.

Pada 2017 dan 2018, grup BTS dinobatkan oleh Billboard Music Award sebagai Top Social Artist. BTS pun ditulis sebagai The Beatles abad ke-21 karena popularitasnya. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *