logo mak-adang.com

RAHASIA MERDEKA MENURUT PROF. FAHMI AMHAR.

 Dr. Andi Mulya, S.Pd., M.Si.     16/08/2023    Artikel 1   334 Views
RAHASIA MERDEKA MENURUT PROF. FAHMI AMHAR.

Ini Level  1 -3.

Mak-adang.com memuat artikel Prof. Fahmi Amhar yang membahas tingkatan-tingkatan merdeka yang dialami oleh suatu negara, mulai dari tingkat 1 hingga 7.

Pada tingkatan pertama, merdeka fisik dicapai ketika tidak ada lagi pasukan tentara asing yang berada di dalam negeri. Dalam tingkatan kedua, merdeka diperoleh dengan memilih pemerintahan sendiri, meskipun masih ada pengaruh asing dalam proses pemilihan.

Pada tingkatan ketiga, merdeka melibatkan penentuan hukum, di mana aspek ini juga dipengaruhi oleh draft-draft yang berasal dari lembaga-lembaga asing. Kemudian, tingkatan keempat dan kelima merujuk pada merdeka teknologi dan ekonomi, di mana negara memiliki kemampuan untuk menciptakan teknologi serta memiliki kemandirian ekonomi yang kuat.

Tingkatan keenam merujuk pada merdeka ideologis, di mana negara mampu menentukan jalannya sendiri dan mempengaruhi negara-negara lain. Tingkatan puncak, yaitu ketujuh, adalah merdeka yang mencakup pengabdian hanya kepada Sang Pencipta, di mana negara berkembang dengan cepat menjadi profesional, produktif, dan kuat.

Artikel ini mengilustrasikan bahwa setiap negara berada pada tingkatan merdeka yang berbeda-beda, dan diharapkan dapat terus meningkatkan upaya untuk mencapai tingkatan merdeka yang lebih tinggi, yaitu tingkatan ketujuh.

Berikut ini level 1-3. Selamat  membaca.***

MERDEKA KITA LEVEL BERAPA?

Kita ini baru merdeka penuh di level 1, yakni merdeka fisik. Tidak ada lagi pasukan tentara asing yang petentang-petenteng di negeri ini. Kalau ada tentara asing, pasti sedang dalam misi penanggulangan bencana seperti saat Tsunami Aceh 2004, atau mereka yang sedang ikut latihan bersama UN-Stand By Force (SBF) di Sentul, Bogor. Di dunia, negara yang saat ini jelas tidak merdeka di level-1 adalah Afghanistan, Irak atau Palestina.

Level 2 merdeka, itu merdeka memilih pemerintah. Secara normatif, pada level-2 ini, kita lebih merdeka dari Australia atau Canada. Siapa yang jadi kepala negara di sana, ditunjuk oleh Ratu Inggris. Australia atau Canada boleh saja bikin pemilu untuk mendapatkan Perdana Menteri baru. Tetapi yang melantiknya adalah Gubernur Jenderal yang ditunjuk oleh Ratu Inggris. Gubernur Jenderal itu pula yang akan mengesahkan UU, mengangkat panglima angkatan bersenjata, atau mengangkat dan memberhentikan para hakim. Tetapi pada level-2 ini, kita belum 100% merdeka. Meski rakyat Indonesia memilih sendiri presidennya, tetapi siapa calon presiden atau menteri yang akan terpilih, dipengaruhi oleh asing dalam bentuk “opini” ataupun “penerimaan pasar”.

INI LEVEL MERDEKA MENENGAH – TINGGI.

Level 3 merdeka, itu merdeka menentukan hukum. Di sini derajat kemerdekaan kita lebih berkurang lagi. Betul UU kita diketok di DPR hasil pilihan kita sendiri. Tetapi, di antara draft yang masuk, ada sekian banyak draft yang dibuatkan oleh lembaga-lembaga asing seperti WB, IMF, UNDP atau USAID. Mungkin UU yang kurang “sexy” seperti UU Informasi Geospasial atau UU Narkotika tidak banyak diintervensi asing. Tetapi, UU Migas, UU Listrik, UU Penanaman Modal dan berbagai UU “basah” yang lain dipastikan ada peran asing di dalamnya.

Kalau sebuah negara Level-1,2,3 ini sudah 100%, negara ini baru bisa disebut negara yang “profesional”. Dia merdeka, tetapi boleh jadi masih miskin dan rakyatnya masih sengsara. Salah satu contoh negara seperti itu boleh jadi adalah Korea Utara.***

foto: kominfo padang panjang.


One thought on “RAHASIA MERDEKA MENURUT PROF. FAHMI AMHAR.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *